Winongo, 17 Oktober 2023. Sebagaimana Matrik atau Roaddown pesta Demokrasi PEMILU 14 Pebruari 2024 oleh KPU-RI tak terasa sudah masa kampanye akan segera tiba, 28 November hingga 10 Februari 2023 mendatang menjadi tanggal yang mungkin benar-benar dimanfaatkan oleh peserta Pemilu untuk mensosialisasikan visi dan misi masing-masing partai maupun kadidat calon, sebagaimana tertuang dalam Peraturan KPU (PKPU) Nomor 15 tahun 2023 tentang Kampanye. untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan Panitia Pemungutan Suara (PPS) bersama 3 Pilar kelurahan Winongo telah merapatkan barisan yang bertempat di sekretariat PPS pada tanggal 17 Pebruari 2023 pukul 13.00 Wib hingga selesai melaksanakan kegiatan diskusi internal untuk mencermati/membahas hal-hal terkait kampanye sebagaimana diatur dalam peraturan PKPU-RI, termasuk isu strategis baik berupa mitigasi maupun tindakan apa yang bisa diambil ketika ada hal-hal yang mungkin terjadi selama Kampanye.

Hadir dalam pertemuan yaitu Ketua PPK Manguharjo (Bapak Budiono) beserta divisi Sosdiklihparmas, Ketua & Anggota PPS berserta Sekretariat PPS, Lurah Winongo, Ketua LPMK, Babinsa, Bhabinkamtibmas serta Panwas Kelurahan Winongo. Tak hanya membahas terkait isu-isu serta strategi mitigasi masalah, PPS bersama 3 pliar plus kelurahan Winongo, sesuai permintaan data dari KPU Kota Madiun telah menetapkan titik-titik yang dimungkinkan menjadi lokasi pemasangan Alat Peraga Kampanye (APK) mendatang, Penentuan titik pemasangan APK secara bersama ini juga sebagai bentuk kesiapan Pemerintah Kelurahan Winongo, PPS dan Aparat Keamanan untuk meminimalisir segala pelanggaran yang mungkin terjadi selama pemasangan APK oleh peserta pemilu, selain juga memberikan rasa aman dan perlindungan bagi Warga masyarakat WInongo agar hak-hak nya tidak sampai terlanggar. Rapat dipimpin oleh ketua PPS Winongo (Bapak Agus Wijanarko) berjalan cukup dinamis dengan berbagai masukan dan tukar infomasi baik dari PPK Manguharjo dan peserta undangan rapat yang lain. “Tetap berinternet sehat, lindungi data diri dan keluarga , bijak dalam bermedia sosial, jauhi HOAX dan Isu SARA” untuk menjaga kesatuan dan persatuan dalam NKRI, jaga daya tahan tubuh dan patuhi protokol kesehatan. (By:SoeAries’tha, 18102023).